Kembali saya dalam forum
kepemimpinan. Mengadu kecerdasan dan kemampuan dalam dunia yang selama ini saya
geluti. Selalu forum kepemimpinan yang saya angkat. Bersyukur saya dapat
mengikuti event Malang Leader Summit 20-22 November 2015 itu. Banyak pengalaman
yang saya dapatkan dengan mengikuti event itu. Tentu saja memperlebar jaringan
sebisa mungkin yang saya lakukan.
Kegiatan tersebut menjadikan 4 sesi
kelas. Saya beruntung masuk ke dalam kelas industry kreatif, dimana dalam sesi
tersebut menerangkan berbagai macam usaha kreatif. Makna kreatif dapat
dijadikan dua hal, memodifikasi yang telah ada atau menciptakan sesuatu yang
baru. Bersama dengan berbagai delegasi seluruh Indonesia, kita berkumpul dan
menerima materi dengan sungguh-sungguh.
Satu hal yang membuat diri ini senang
adalah banyak teman-teman satu kampus yang berkontribusi dalam event ini. Tidak
hanya dari angkatan atas, adik angkatan pun turut menyumbangkan kontribusi nya
dalam event tersebut. Setidaknya misiku berhasil, membawa temen-temen kampus
mengenal dunia luar.
Lebih bahagia lagi saat saya
dinyatakan menjadi best delegate dalam event tersebut. Jujur ada dua
perasaan yang berkecamuk dalam dada. Pertama, saya merasa belum memiliki
kemampuan untuk menjadi seorang best delegate. Tentu ini merupakan
tanggung jawab besar dan beban yang berat. Kedua, saya berhasil membuktikan
bahwa kampus dari PTAIN pun bisa. Saya bisa bersanding dengan teman-teman
kampus PTN yang memiliki nama dan pengaruh di bangsa ini. Ya inilah secuil
pencapaian yang bisa saya berikan kepada kampus.
Satu hal yang saya ingin tuang dalam
tulisan ini, mari lihat dunia luar. Jangan sibukan diri hanya di satu tempat,
apalagi sudah penuh dengan kotoran dan debu. Carilah tempat baru atau bersihkan
tempat yang lama. Saya memilih mencari tempat yang baru, untuk bekal
membersihkan tempat yang lama. Karena saya percaya, ide muncul ketika kita
bertemu dengan banyak orang. Jika hanya berkumpul di tempat yang sama, di
keadaan yang sama, yang ada hanyalah pemikiran-pemikiran yang sama yang keluar.
Satu quote bagi para pembaca, “Untuk
merubah keadaan, butuh ide yang segar. Ide yang segar, salah satunya diraih
ketika kita mencoba out of the box. Dengan kita keluar dari jalur yang
sering kita lakukan, maka kita akan mendapatkan ide dan itu yang akan menjadi
bekal untuk memperbaiki rumah kita.” Ketika kita menemukan masalah dalam suatu
lingkungan, jangan kita biarkan dan kalah dengan keadaan. Cari dan pikirkan
solusi nya. Jadilah lilin yang menerangi kegelapan. Kegelapan bukan untuk
dikutuk, melainkan kegelapan membutuhkan lampu untuk penerangan. Bersedialah
menjadi lilin-lilin yang menerangi kegelapan walaupun ia akan habis terbakar.
Setidaknya diri kita telah tercatat oleh sejarah peradaban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar